Kuliner Minang identik dengan cita rasa pedas. Namun, ternyata untuk soal penganan atau cemilan, banyak sekali yang rasanya manis, salah satunya ialah Kue Pinyaram
Kue Pinyaram memiliki bentuk bulat pipih dengan warna hitam, coklat dan hijau dengan diameter 5 centimeter. Biasanya kue ini disajikan pada saat upacara adat di Sumatera Barat.
Namun saat ini Kue Pinyaram dapat dengan mudah dibeli, terutama pada saat kita sedang melintasi Jalan Padang – Bukittinggi, tepatnya di Kayu Tanam, Kecamatan 2X11 Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman.
Di jalan tersebut belasan toko kue berjejer menjual kue pinyaram, bahkan saking enaknya pinyaram itu sampai – sampai satu belokan di Kayu Tanam tersebut dinamakan Kelok Pinyaram.
Kue Pinyaram memiliki cita rasa manis, gurih dan beroama pandan. Aroma pandan itu karena sebagian pinyaram diberi aroma pandan.
Biasanya ketika melewati kelokan Pinyaram, saya selalu sempatkan singgah disini. Dan toko kue yang menjadi favorit saya adalah Pinyaram Habil yang lokasinya bersebelahan dengan jembatan.
Hitam, Coklat dan Hijau. Pilih yang mana?
Di Pinyaram Habil atau toko pinyaram lainnya, biasanya ada 3 pilihan warna yang mempengaruhi rasa yaitu hitam, coklat dan hijau.
Warna hitam karena dicampur dengan ketan hitam, kalau warna hijau karena diberi pasta pandan, sedangkan warna coklat merupakan rasa original yakni hanya tepung saja.
Satu kue pinyaram dijual dengan harga hanya Rp 500 saja, murah banget kan?
Cara Membuat
Bahan untuk membuat kue ini sangat sederhana yaitu tepung beras, gula pasir atau gula aren dan garam secukupnya.
Mulanya gula pasir/gula aren dimasak sampai cair, kemudian dicampur dengan tepung beras lalu diaduk sembari memberi garam secukupnya.
Kalau sudah bercampur semua bahannya, maka kalau dibuat sore hari, adonan tersebut didiamkan satu malam terlebih dahulu, jika sekiranya masih kental sekali ditambah air secukupnya.
Paginya baru digurung, satu pinyaram saat digoreng ukurannya satu sendok. Goreng hingga matang, kalau sudah matang diangkat dan letakkan di atas saringan agar minyak goreng turun dari kue tersebut, kalau sudah selesai maka kue dengan rasa mirip kue cincin ini siap untuk dimakan.
Comments