Danau Maninjau merupakan Danau Vulkanik yang berada di Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Danau yang terkenal dengan ikan rinuk ini memiliki luas 99.5 Km2 , menempati dirinya sebagai danau terluas kesebelas di Indonesia dan kedua di Sumatera Barat setelah Danau Singkarak.
Danau Maninjau sangat indah, bahkan Buya Hamka pernah mengatakan tidak ada tempat lain di dunia ini yang memiliki pemandangan seindah pemandangan Maninjau.
Perkataan Buya Hamka ada benarnya, Danau Maninjau memang begitu indah apalagi jika dilihat dari ketinggian. Setidaknya ada 4 tempat untuk menyaksikan keindahan Danau Maninjau yang pernah saya kunjungi selama perjalanan saya mengelilingi Sumatera Barat
- Puncak Lawang
Puncak Lawang merupakan titik tertinggi dari perbukitan di sekitar Danau Maninjau. Disini kita bisa menyaksikan biru dan tenangnya permukaan air di Danau Maninjau yang merefleksikan bukit – bukit yang memagarinya.
Puncak Lawang selain sebagai destinasi wisata juga merupakan lokasi take off untuk olahraga paralayang, bahkan tempat ini dikatakan sebagai lokasi paralayang dengan panorama terindah di dunia.
- Ambun Tanai
Bagi saya, Ambun Tanai adalah taman anak – anak yang memiliki panorama terindah di Indonesia. Obyek wisata ini terbilang baru karena baru diresmikan pada tahun 2015.
Ambun Tanai sangat cocok dikunjungi bagi yang membawa keluarga dan anak – anak karena disini tersedia fasilitas permainan anak – anak seperti ayunan, jungkat – jangkit dan perosotan.
Baca Juga : Ambun Tanai Taman Bermain Terindah di Indonesia
- Kelok 13
Untuk mengunjungi Danau Maninjau dari arah Bukittinggi anda harus melewati sebuah jalan yang terdiri dari 44 kelokan atau terkenal dengan sebutan kelok 44.
Dari 44 kelokan tersebut, ada satu kelokan yang menjadi lokasi favorit bagi wisatawan untuk berhenti dan mengambil foto yaitu di Kelok 13. Mengapa kelok ini menjadi favorit? Karena dari sini anda bisa mengabadikan Panorama Danau Maninjau lengkap dengan landscape persawahan dan rumah bergonjong.
- Nagari Bancah
Nagari Bancah adalah salah satu nagari yang berada di sekitar Danau Maninjau. Jika anda ingin mengunjungi Museum Kelahiran Buya Hamka dari arah Lubuk Basung, maka anda akan melewati nagari ini.
Disini terdapat peninggalan bersejarah yaitu sebuah masjid dengan bentuk atap seperti pagoda, nama masjid ini adalah Masjid Ummil Qura yang dibangun sebelum masa kemerdekaan atau tepatnya pada tahun 1907
Itulah empat tempat asik yang bisa anda jadikan sebagai referensi untuk melihat keindahan Danau Maninjau.
Comments